Dah lama gag nulis lagi niiiccchhh...
Gara2 sibuk TO n persiapan MSN serta Natal Remaja~
Hari ini gw abis baca "A Walk to Remember" (haha...padahal bsok ada TO Sosio n TIK.. xP)
Telat banget dhe gw, baru baca bukunye baru tahun2 sgini... ^^
Sekali baca emang susah banget dilepasin,
apalagi klo tahu ada banyak bahan ulangan yg menunggu untuk dihafalkan...
Hufff~
Akhir2 ini gw lagi mikir tentang mengapa kita bisa "jatuh cinta"
Jatuh tuh mbok ya dari tangga, bukannya krn cinta.. (djayuz.. xP)
Gw kepikiran kata2 kayak gini loh temen2 :
Cinta itu gag bakal butuh alasan...
Karena kalau alasan itu pergi,
maka apakah cinta itu akan hilang juga?
(gag tahu ini gw pernah baca atau quote dari film mana gitu~)
Jadi sebenarnya,
cinta itu terjadi bukan "Karena"
tapi "Meskipun"
Saya mencintai kamu, meskipun tubuhmu tidak menarik...
Saya mencintai kamu, meskipun terkadang kau keras kepala...
Saya mencintai kamu, meskipun tujuan hidup kita berbeda...
Teman2, Tuhan kita sendiri menawarkan "Unconditional Love" itu kepada kita...
Dalam Roma 5 : 8 tertulis :
Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa
Ketika kita masih dalam belengu dosa menyontek,
mencuri, berbohong, kemarahan,
egoisme, bahkan mencintai ilah2 lain (uang, kecantikan, dan kekuasaan)...
Ia mengorbankan anakNya untuk menebus dosa kita karena CINTA-NYA kepada kita...
Jadi teman-teman, berani untuk membagikan cinta yang tulus itu kepada orang lain?
"Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita”
(1Yoh. 4:19)